Polri Diingatkan Cermati Manuver ISIS di Indonesia
Peristiwa
0
07 Agu 2014 10:54
"Sebab ISIS sendiri berusaha masuk ke kantong-kantong kelompok radikal dan wilayah penyanggah kota-kota besar," kata Ketua IPW Neta S Pane di Jakarta, Kamis (7/8/2014).
IPW, lanjut Neta, menemukan keberadaan ISIS sudah menyebar ke wilayah Pamulang, Bekasi, Malang, Yogyakarta, Solo, dan sebagian Sulawesi Tengah. Bahkan Neta menuding ada beberapa simpatisan ISIS menjadi relawan capres-cawapres.
"Sosialisasi ISIS di Indonesia mulai agresif sejak dua atau tiga bulan lalu. Gerakannya masih sebatas di Pulau Jawa, dan mulai mencoba masuk ke Sumatera lewat Lampung dan ke Sulawesi lewat perbatasan Sulteng-Sulsel," papar dia.
Neta menuding tokoh-tokoh pergerakan ISIS di Indonesia umumnya anak-anak muda yang usianya 50 tahun ke bawah. Mereka mencoba masuk dan menguasai kawasan-kawasan kantong Islam radikal serta wilayah penyanggah kota-kota besar.
"Pola pikir yang mereka kembangkan untuk menarik minat anak-anak muda bergabung adalah menyosialisasikan syahadat Lailaha Ilallah."
Ucapan syahadat tersebut merupakan amalan Rukun Islam Pertama dan konsep khilafah. Bahkan, ungkap Neta, di beberapa daerah keberadaan ISIS sudah membentuk khilafah. (Sss)
Credit: Sunariyah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar